Delegasi KIM Gerabah Penanggungan Bersama Peserta Ciptakan Kenangan Indah di Makassar
*Malangdata.com* - Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Gerabah dari Kelurahan Penanggungan, Kecamatan Klojen, Kota Malang, berhasil menunjukkan prestasi luar biasa dalam ajang Festival Komunitas Informasi Masyarakat (KIM) 2024. Acara ini diselenggarakan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika RI di Anjungan City of Makassar, Pantai Losari, Makassar, pada 9-11 Agustus 2024.
Festival nasional ini diikuti oleh 50 KIM dari sembilan provinsi, termasuk dua perwakilan dari Jawa Timur: KIM Gerabah dari Kota Malang dan KIM Tirto Gumitir dari Jember. Kedua KIM ini berkompetisi dan membuka booth pameran yang menampilkan produk unggulan masing-masing.
Lurah Penanggungan, Solikin, SE, MM, dengan bangga menyatakan bahwa KIM Gerabah Penanggungan telah berada di jalur yang tepat untuk memberikan informasi seputar kegiatan di Kelurahan Penanggungan, terutama dalam mempromosikan kearifan lokal berupa kerajinan gerabah yang diproduksi oleh industri rumahan di Kampung Betek. "Kami sangat bersyukur bahwa KIM Gerabah Penanggungan berhasil mengangkat produk lokal ini, yang seiring dengan menggeliatnya ekonomi rakyat di tengah Kota Pendidikan, mampu memenuhi kebutuhan sehari-hari warga," ujar Solikin usai memimpin delegasi ke Makassar.
Solikin, yang dikenal selalu jujur dan blak-blakan dalam menyampaikan pendapat, menambahkan bahwa dengan anggaran yang ada, KIM Gerabah telah maksimal dalam mengekspos produk unggulan mereka. Tidak hanya kerajinan gerabah, KIM Gerabah juga mempromosikan kearifan lokal lainnya, seperti topeng Malangan dari tanah liat dan batik "Mbetek" dari Jalan Pekalongan, yang cocok sebagai buah tangan khas dari Kampung Pendidikan. Kuliner dan jajanan lokal yang terjangkau bagi pelajar dan mahasiswa juga menjadi daya tarik tersendiri.
Warga Antusias Berebut Kesempatan Praktek Membuat Gerabah di Anjungan KIM Gerabah Penanggungan, Pantai Losari, Makassar
Sebagai tindak lanjut dari partisipasi di festival ini, Solikin menargetkan pembangunan Pojok Workshop di Kelurahan Penanggungan untuk memproduksi dan memamerkan hasil kerajinan gerabah, batik, serta kuliner khas setempat. Ia optimis bahwa Pojok Workshop ini akan menjadi destinasi menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara. "Dengan workshop ini, hasil industri rumahan seperti gerabah dan batik dari Jalan Pekalongan akan lebih mudah diakses oleh wisatawan. Kami berharap impian untuk mewujudkan Car Free Day di segitiga emas UM, ITN, dan UB pada tahun mendatang dapat tercapai, yang akan berdampak positif pada peningkatan UMKM di Malang Barat," pungkasnya dengan penuh keyakinan.
Penulis : Doddy Rizky
Editor : Julio Kamaraderry
Sumber : KIM Gerabah
Copyright @malangdata.com
Editor : Julio Kamaraderry
Sumber : KIM Gerabah
Copyright @malangdata.com