Kota Malang Beberkan Komitmen Pengelolaan Sampah, Pj. Walikota Iwan Pimpin Rakor LSDP 6 Daerah Pilot

Pj Walikota Malang, Iwan Kurniawan, ST, MT, mempresentasikan kesiapan pada Rakor Persiapan LSDP untuk 6 daerah pilot di Ruang Sidang Balaikota Malang.

*Malangdata.com* - Pj. Walikota Malang, Iwan Kurniawan, yang juga Direktur Perencana Evaluasi Pembangunan Daerah Kemendagri, memimpin Rapat Koordinasi Pemerintah Pusat dan Daerah terkait persiapan Local Service Delivery Improvement Program (LSDP) di Balai Kota Malang, Jumat (5/9/2024). Rapat ini membahas komitmen enam daerah yang menjadi pilot project LSDP, termasuk Kota Malang. Kota Malang mengusulkan pengelolaan sampah *Waste to Energy* melalui TPST RDF di TPA Supit Urang.

Dalam rapat yang dihadiri oleh berbagai pejabat dari Kemendagri, Bappenas, Kementerian PUPR, dan perwakilan lima daerah lainnya, Iwan menyampaikan bahwa program LSDP sangat penting untuk pengentasan sampah di tingkat daerah, sejalan dengan prioritas nasional. Kota Malang menghasilkan 778,34 ton sampah per hari, dengan 98,68% sampah terkelola melalui TPS 3R, composting, dan daur ulang. Namun, sektor *Waste to Energy* melalui TPST RDF masih belum terintervensi.

Pj Walikota Malang mengajak perwakilan 6 daerah pilot dan Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri meninjau TPA Supit Urang Kota Malang.

TPST RDF yang akan dibangun di TPA Supit Urang ditargetkan mampu mengolah 120 ton sampah per hari, dengan anggaran Rp187 miliar. Program ini diharapkan mendapat dukungan dari World Bank melalui LSDP. Iwan menekankan pentingnya kontribusi APBD sebagai wujud komitmen pemerintah daerah dalam program ini, dengan pengalokasian anggaran talangan.

Program LSDP di Kota Malang diharapkan mulai terimplementasi pada Januari 2025 setelah penandatanganan naskah hibah daerah. Iwan juga mengajak peserta rapat meninjau langsung TPA Supit Urang untuk melihat kesiapan Kota Malang sebagai lokasi program.

Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri dan perwakilan 6 daerah pilot bersama Pj Walikota Malang serta OPD Kota Malang berada di depan pusat pengolahan sampah Supit Urang.

Peninjauan ini diapresiasi oleh Dirjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri, Restuardy Daud, yang menilai TPA Supit Urang sebagai contoh penataan kawasan yang baik dengan pengolahan 35 ton sampah per hari.

Penulis : Doddy Rizky 
Editor : Julio Kamaraderry 
Sumber : Prokompim 
Copyright @malangdata.com
Baca Juga