 |
| Sekda Kota Malang Erik Setyo Santoso menegaskan dalam Musrenbang RKPD 2026 bahwa prinsip dari, oleh, dan untuk masyarakat menjadi dasar dalam merumuskan pembangunan partisipatif dan berkelanjutan |
Malangdata.com - Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Blimbing untuk RKPD 2026 menjadi momentum penting dalam menyusun prioritas pembangunan di wilayah tersebut. Acara yang digelar di Hotel Savana Kota Malang pada Selasa (4/2/2025) ini dihadiri oleh 135 peserta, termasuk perangkat daerah, delegasi kelurahan, Laskar Kecamatan dan Kelurahan, serta perwakilan perusahaan melalui program CSR.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso, membuka acara tersebut mewakili Pj. Wali Kota Malang. Dalam sambutannya, Erik menegaskan bahwa Musrenbang adalah forum strategis untuk merumuskan solusi dan aspirasi masyarakat secara partisipatif, kolaboratif, dan berbasis data. "Perencanaan yang baik harus memenuhi tiga prinsip utama, yakni partisipatif, berorientasi hasil, dan berbasis data. Semangat kebersamaan ini dapat menjawab tantangan dan menghadirkan solusi terbaik bagi Kecamatan Blimbing dan Kota Malang secara keseluruhan," ungkap Erik.
Musrenbang ini turut dimeriahkan oleh penampilan L’Sima Band, band binaan Lapas Kelas I Malang. Penampilan ini menjadi simbol sinergi dan peran masyarakat dalam mendukung pembangunan wilayah. "Saya sangat mengapresiasi kegiatan ini, terutama penampilan dari L’Sima Band yang mencerminkan semangat kolaborasi untuk menyukseskan program pembangunan," ujar Erik.
Kecamatan Blimbing memiliki peran strategis dalam mendukung pengembangan Kota Malang. Wilayah ini kaya akan potensi di sektor ekonomi, pariwisata, pendidikan, dan sosial budaya. Namun, seperti wilayah lain, Blimbing juga menghadapi tantangan seperti:
- Pemenuhan infrastruktur dasar yang berkeadilan, terutama jalan lingkungan dan sanitasi.
- Peningkatan daya saing ekonomi lokal, khususnya UMKM dan sektor informal.
- Pengelolaan lingkungan hidup berkelanjutan, termasuk pengendalian banjir dan pengelolaan sampah.
"Forum ini menjadi ruang berdialog dan mencari solusi bersama untuk menjawab tantangan tersebut. Dengan semangat partisipasi masyarakat, saya optimis kita dapat menciptakan perencanaan yang efektif dan berpihak kepada masyarakat," tambah Erik.
Camat Blimbing, Nina Sudiarti, menegaskan bahwa Musrenbang RKPD adalah upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembangunan. "Tujuan Musrenbang ini adalah memfinalisasi usulan kegiatan pembangunan dengan melibatkan unsur perangkat daerah, lembaga kemasyarakatan, dan delegasi kelurahan," jelas Nina.
Musrenbang kali ini menghadirkan Sekda Kota Malang dan Kepala Bappeda sebagai narasumber. Berbagai masukan dan ide yang dihasilkan diharapkan dapat menjadi acuan untuk menyusun program prioritas pembangunan yang sesuai kebutuhan masyarakat.
Sekda Erik menyampaikan harapannya agar Musrenbang RKPD 2026 Kecamatan Blimbing dapat menghasilkan rencana pembangunan yang inklusif, berdaya saing, dan berdampak positif bagi masyarakat. "Peran serta warga menjadi kekuatan penting dalam mewujudkan Kota Malang yang semakin maju. Saya berharap hasil dari forum ini dapat merumuskan prioritas pembangunan yang efektif dan tepat sasaran," pungkas Erik.
Dengan melibatkan berbagai pihak, termasuk perangkat daerah, masyarakat, dan perusahaan, Musrenbang Kecamatan Blimbing menjadi langkah konkret dalam menciptakan pembangunan wilayah yang berkesinambungan. Hac/dr
Penulis: Doddy Rizky
Editor: Julio Kamaraderry
Sumber: -
© 2024 Malangdata.com